Seiring majunya perkembangan zaman, skill presentasi semakin dibutuhkan. Tidak hanya dalam dunia kerja saja, dalam dunia pendidikan bahkan sejak bangku sekolah, presentasi sudah menjadi tugas. Kita tidak hanya berkutat pada nilai akademik, tapi presentasi pun tidak kalah penting. Meskipun di dunia kerja, nilai akademik masih dibutuhkan dan ditanya, tapi kemampuan presentasi itu lebih penting dan lebih terpakai. Suka atau tidak, kita tetap akan menggunakannya karena banyak sekali manfaatnya.
Sebagai mahasiswa komunikasi, tugas presentasi sudah menjadi makanan sehari-hari setiap minggu di kelas. Bagi sebagian orang, presentasi merupakan hal yang menakutkan. Terkadang menyakitkan terutama kalau kita mendapat kritikan yang sangat tajam dari guru/dosen didepan banyak murid, dan ketika penonton-penonton tidak mendengarkan presentasi kita.
Mungkin, kita harus lebih memperhatikan apa hal-hal sederhana yang berdampak pada presentasi kita. Saya akan coba membantu, dan semoga bermanfaat.
1. Berbicaralah dengan Energi:
Mungkin penyebab orang enggan memperhatikan presentasi kita itu karena cara kita berbicara terlalu datar sehingga pendengar jadi bosan. Kalau pendengar merasa bosan, mereka jadinya sibuk dengan urusan sendiri, entah itu bermain handphone, mengobrol, dll. Yang membuat beda, yang membuat presentasi anda didengar itu ketika anda berbicara dengan antusias, penuh energi.
2. Carilah Pelatih:
Ketika mau ada tugas public speaking entah itu disekolah, di tempat kerja, apalagi kalau itu tugas akhir, lebih lagi kalau diacara besar. Mungkin ada rasa gugup dan takut, kalau nanti presentasinya tidak berjalan sesuai harapan. Makanya, carilah pelatih. Bisa dari training, tempat les karena di tempat itulah pengajarnya sudah terkualifikasi dan mengusai bidang presentasi. Tapi kalau kita tidak sanggup, entah karena tidak cukup biaya dan tidak ada waktu karena sibuk, carilah orang terdekat. Saya yakin, dari 7 miliar orang yang tinggal di muka bumi ini, banyak orang bahkan di sekitar kita yang sudah berpengalaman dengan presentasi atau public speaking.
Mereka bisa orangtua kita, guru kita, teman kita, sahabat kita, saudara kita, banyak lagi. Banyak orang yang siap membantu kita, tinggal apakah kita mau dibantu mereka. Kalau kita mau dibantu, komitmen kita sendiri itu yang terpenting.
3. Nada Bicara itu PENTING.....
Materi atau konten yang akan kita bawa itu penting banget, tapi yang tidak kalah penting itu nada bicara kita. Bahkan nada bicara itu lebih berpengaruh dari isi pembicaraan. Meskipun materi kita bagus, kalau nada bicara kita tidak pas, itu tidak akan menarik bagi penonton.
Nada bicara yang sesuai itu pastikan bahwa suara kita bisa didengar semua hadirin, baik dalam ruangan atau tempat terbuka. Suaranya jangan terlalu kencang, jangan terlalu lembut.
4. Kalian Harus BERTANYA....
Akan bosan bagi penonton mendengarkan presentasi 1 jam bahkan 2 jam yang cuma duduk saja. Mereka perlu dilibatkan, cara yang paling sederhana itu dengan bertanya kepada mereka. Bisa diawal, ditengah-tengah, diakhir...Misalnya "kalian tahu ini.....kah?", "gimana pendapat kalian tentang.......", dan banyak lagi.
5. Tulisan Secukupnya, Perbanyak Gambar:
Satu hal yang membuat presentasi menjadi membosankan dan sulit dicerna itu karena terlalu banyak tulisan. Sebut aja di microsoft power point. Microsoft power point adalah software paling sederhana untuk presentasi dan sangat sering dipakai. Sering kali, dalam slide, kita terlalu banyak tulisan shingga membuat pembaca pusing dan tidak memperhatikan. Apalagi, kalau kita hanya baca di slide. Ini membuat kita terkesan tidak professional. Supaya kita tidak terlalu menghafal isi presentasi, baiknya perbanyaklah gambar dan minimalkan tulisan.
6. Sisipkan Humor:
Agar presentasi menjadi tidak membosankan, jangan lupa untuk sisipkan humor yang bisa membuat penonton tertawa. Hampir semua presentasi menarik itu ada humornya. Sekalipun materi presentasi itu berat dan berbobot, kalau ada humor jadi lebih menarik. Kesannya jadi tidak kaku.
7. Memberi Hadiah? Kenapa Tidak?
Nah, yang seperti ini sering kita lihat di seminar. Sangat berguna dan berkesan. Ada yang menghadiahkan buku catatan, tas, voucher, bahkan sampe gadget seperti USB. Untuk mengetahui seberapa memperhatikan audiensnya, coba kasih pertanyaan atau kuis tentang materi-materi presentasi. Kalau bisa dijawab, berikan hadiah yang menarik. Ini bisa memotivasi pendengar-pendengar lain untuk semangat menjawab pertanyaan. Dan yang pasti, hadiah membuat audiens merasa dihargai dan diapresiasi meskipun hanya barang sederhana.
Cukup 7 tips ini yang bisa penulis berikan. Hanyalah tips yang sederhana, tapi Insya Allah bisa bermanfaat dan berdampak untuk presentasi kita sehari-hari. Kalau kamu ada komen, kritik, atau ide yang mau disampaikan, bisa komen ya dibawah ini.
Cukup 7 tips ini yang bisa penulis berikan. Hanyalah tips yang sederhana, tapi Insya Allah bisa bermanfaat dan berdampak untuk presentasi kita sehari-hari. Kalau kamu ada komen, kritik, atau ide yang mau disampaikan, bisa komen ya dibawah ini.
Comments
Post a Comment